Saturday, December 24, 2011

awal SMA yang MONOTON!


Aku sekarang telah menjadi siswa Sekolah Menengah Atas alias SMA yang aku dan teman seangkatanku impi-impikan saat SMP dulu. bagaimana tidak? banyak orang bilang masa SMA adalah masa paling indah. Tapi apa perkataan orang itu benar siapa yang tau. maksutku, itu  hanya pendapat beberapa orang saja yang kebetulan, mungkin, memiliki kisah SMA yang mengasyikan. seperti punya pacar baru  atau jadi kapten cheers atau jadi ketua osis atau dapet sahabat baru dan atau atau yang lainya. tapi bagaimana dengan orang yang beranggapan kalau masa SMA itu buruk. mungkin memang hanya segelintir orang saja, dan salah satunya aku.
Lucu banget yah, masa SMA yang seharusnya terlihat INDAH justru terasa DATAR. kalau aku nulis diary nih, semua halaman akan penuh unek-unekku saja. kalau disuruh menulis kisah menyenangkan aku tidak akan menulis, diary itu akan tetap kosong. 'ngenes' banget kedengerannya ya? 
»»  LANJUT BACA>>

Thursday, December 1, 2011

Diantara 2 Dunia-cerpen fiksi


Ini semua tentang kisahku dan pacarku, Awan. Hari ini tanggal 18. Dan seharusnya aku dan dia merayakan hubungan kita yang sudah berjalan tepat satu tahun. Yah, seperti kebanyakan orang berpacaran. Tapi sepertinya dia TIDAK peduli, bahkan ingatpun TIDAK! Dia sama sekali tidak menelponku, yah paling tidak sms atau kirim e-mail (kalau memang dia sedang sibuk).  “mungkin Awan lagi nyiapin surprise buat aku” hiburku dalam hati.
Hmph, kadang-kadang aku menyayangkan perbedaan usia kita. Aku yang masih berstatus ‘anak sma kelas 1’ dan dia yang mahasiswa.  Tapi sungguh aku bener-bener sayang awan. Sayang banget dah!
***
the beginning..
 ‘plakk’ aku menampar cowok didepanku “kita PUTUS Vin!”
Aku berlari sekencang-kencangnya menjauhi Vino. Hatiku benar-benar hancur melihat ada cewek lain yang sedang bergelayutan manja disamping vino. Padahal ketika itu hujan sangat deras. Tapi aku beruntung, ada pangkalan ojek.
“Perumahan Domas ya Pak!” aku segera duduk dibelakang kursi salah satu motor yang sudah dikendarai salah satu tukang ojek. Tapi,tidak ada reaksi.  tukang ojek ini malah bingung sendiri. “Cepetan dong pak! Saya dikejar orang jahat!” kataku asal sambil terisak.
“eh, iya mbak” akhirnya motor ninja yang kunaiki melaju kencang. Eh, ninja? Keren amat ya tukang ojek jaman sekarang. Memang benar-benar jaman sudah berubah.
Ninja ini berhenti tepat di depan rumahku.
“lain kali kalau hujan pake mantel dong pak. Kan kasian penumpang yang naik ojek kehujanan kayak saya.  Ya, itung-itung fasilitas tambahan gitu” komentarku sambil mencari-cari uang didalam dompet. Tapi, saat aku hendak memberikan uang, ninja itu keburu pergi. Rejeki kok ditolak.
Keesokan harinya, hari minggu, ada seorang tamu tak dikenal datang kerumahku. Dia cowok ganteng dengan motor ninja. Eh? Ninja hijau? Sepertinya aku tak asing dengan motor itu, ada stiker bertuliskan ‘jangan cium pantatku’ di bagian belakang motor. Tiba-tiba aku ingat siapa dia.
“ehm, maaf, kamu ojek yang nganter aku pulang kemarin ya?”
Cowok itu menatap tajam kearahku, tidak berkata-kata. Risih rasanya ditatap seperti itu. “hallo?” aku mencoba membuat dia sadar tapi dia tetap mematung.
Aneh banget sih ini orang? Apa jangan-jangan dia mau membunuhku gara-gara aku lupa bayar kemarin ya? hii aku malah membayangkan film pembunuhan yang baru aku lihat tadi.
“eh, kemarin aku belum bayar ya? Maaf, aku mau bayar tapi kamu udah keburu pergi sih pak, mas?”
“eh, oh, ehm..” dia gelagapan “aku bukan tukang ojek”
“HAH?” aku kaget. Sumpah!! “maaf maaf, aku...”
“iya nggak apa apa kok dek.. haha” dia tertawa renyah. GANTENG deh! “saya heran aja kok adek bisa manggil saya pak”
“eh, itu, kenapa ya mas? Aku juga nggak tau.. ih, bodoh banget sih aku!”
“hahaaha, lucu deh kamu.. boleh aku tau nama kamu?”
aku dan Awan berkenalan. Sejak saat itu aku dan Awan sering hang out bareng. Yah, dia orangnya baik banget, lucu lagi. Sampai akhirnya Awan nembak aku tepat dihari ulangtahunku! Tentu saja aku terima..
***

»»  LANJUT BACA>>

tamiadwimartha.blogspot.com

tamiadwimartha.blogspot.com